Senkom Mitra Polri Surakarta Gelar Simulasi Tanggap Bencana Gempa Megatrust
Kolaborasi Senkom dan BPBD Surakarta: Latihan Tanggap Bencana Gempa di Ponpes Jebres

PJ Ketua Senkom Mitra Polri Kota Surakarta, Yusuf Erwansyah, bersama tamu undangan dalam acara pelatihan simulasi tanggap bencana gempa Megatrust di kawasan Pondok Pesantren Roudhotul Jannah, Jebres, Surakarta,
SIGAPNEWS | SURAKARTA – Ratusan personel Senkom Mitra Polri Surakarta mengadakan pelatihan simulasi tanggap bencana gempa Megatrust di kawasan Pondok Pesantren Roudhotul Jannah, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (1/12/2024).
PJ Ketua Senkom Mitra Polri Kota Surakarta, Yusuf Erwansyah, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait langkah-langkah penanggulangan bencana atau mitigasi bencana alam. Hal ini dilakukan untuk meminimalkan risiko korban jiwa dan kerugian materiil jika bencana terjadi.
"Akhir tahun dan awal tahun adalah periode rawan bencana alam, terutama karena musim penghujan. Oleh karena itu, perlu adanya kesiapsiagaan bersama dalam menghadapi potensi bencana," ujarnya.
Simulasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Senkom Mitra Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surakarta. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat BPBD, termasuk Edhi Soekono, S.IP., Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Surakarta. bersama Faizal Adira Wicaksana dan Dhea Pradika Atmaja, tenaga ahli dari BPBD, yang tergabung dalam tim pranata pencarian dan pertolongan.
Pulau Jawa merupakan wilayah yang rentan terhadap bencana gempa bumi karena letaknya berada di zona pertemuan lempeng tektonik. Melalui simulasi ini, para peserta diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam.
Dalam simulasi, anggota Senkom dilatih untuk merespons situasi darurat secara langsung. Ketika sirine tanda bencana berbunyi, lebih dari 100 personel segera bergerak mencari korban di bawah reruntuhan gedung. Setelah korban ditemukan, mereka dievakuasi ke tempat aman dan diberikan pertolongan awal sebelum dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Senkom juga mengandalkan aplikasi Senkom Digital Communication (SDC) untuk memantau dan melaporkan situasi.
"Melalui aplikasi SDC, kami menerima laporan situasi dari anggota dan masyarakat dua kali sehari. Jika ada informasi bencana, kami langsung siap bergerak ke lokasi," jelas Yusuf.
Dengan latihan simulasi ini, Senkom Mitra Polri Surakarta menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung masyarakat menghadapi ancaman bencana, sekaligus meningkatkan sinergi dengan berbagai pihak untuk memperkuat penanggulangan bencana di tingkat lokal. (Ghoni)
Editor :Tri Joko
Source : Istimewa