Sigapnews.co.id | Semarang - Sejumlah personil Senkom Rescue bergabung bersama puluhan relawan sejak Kamis (11/1/24) melakukan pencarian anak hanyut di sungai di hari ke tiga membuahkan hasil jenazah Muhammad Nur Alif Purnomo (9) di ketemukan, Sabtu, (12/1/24).

Seperti diketahui, korban bernama Muhammad Nur Alif Purnomo (9) yang merupakan warga Kelurahan Wonotingal. Dia pertama kali diketahui hanyut oleh warga sekitar 500 meter dari rumahnya pada Kamis (11/1).

Kapolsek Candisari Iptu Handri Kristanto saat ditemui di kantornya, Jumat (12/1/24) menyampaikan Basarnas tadi timnya sudah menyusuri hingga Sungai TI (Tanggul Indah) dan Sungai Banjir Kanal Timur dan sampai sekarang masih nihil dan ini sedang di cari di titik Candi Stom sama di Curug yang memang ada sumber air yang sangat besar di situ sehingga Tim Basarnas melakukan penyisiran lagi di sana,” kata Kapolsek Candisari Iptu Handri Kristanto saat ditemui di kantornya, Jumat (12/1/24). Kemarin 

“Hari Kamis 11/1 sekitar Jam 14.30 WIB saksi Pak Junadi itu lihat ada yang teriak-teriak minta tolong memang pada saat itu arus sudah deras, titik air sudah naik. Padahal kalau biasa-biasa saja debit airnya sangat sedikit sekali tapi kalau hujan deras langsung naik sekitar 50 cm,” jelas Handri.

Rianto Dwi Prasetyo Anggota Senkom Rescue yang juga Biro Perlat Senkom Jawa Tengah menyampaikan Alhamdulillah kami Senkom Rescue selama 3 hari ikut berpartisipasi dalam pencarian anak hanyut di sungai sejak Kamis kemarin.

"Untuk kegiatan hari ini Sabtu (13/1) tadi pagi 08.30 kita apel dan berdoa memohon pada Tuhan Yang Maha Esa memohon petunjuk dan semoga semua tim yang terlibat di berikan keselamatan dan misi pencarian selesai dan membuahkan hasil," jelasnya.

"Kami di bagi 4 grup untuk menyisir di beberapa titik, Alhamdulillah tadi sekitar Jam 11.30 korban di ketemukan mengapung, Di kanal 3 mil dari bibir pantai Ngebom Kendal," pungkasnya. (ghoni)