Jaksa Agung Lantik Jaksa Agung Muda Pembinaan dan Empat Staf Ahli di Kejaksaan Agung

SIGAPNEWS | Jakarta - Jaksa Agung Republik Indonesia ST Burhanuddin melantik dan mengambil sumpah jabatan Jaksa Agung Muda Pembinaan serta empat pejabat Staf Ahli Jaksa Agung dalam upacara pelantikan yang digelar di Lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (2/10/2025).

Dalam amanatnya, Jaksa Agung menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik dan menegaskan bahwa pelantikan pejabat bukan sekadar seremonial kelembagaan, tetapi bagian dari dinamika organisasi yang mencerminkan komitmen Kejaksaan untuk terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan menjawab ekspektasi publik terhadap penegakan hukum yang profesional, berintegritas, dan berkeadilan.

“Pelantikan pejabat di lingkungan Kejaksaan bukan semata-mata seremonial kelembagaan, melainkan bagian dari dinamika organisasi yang mencerminkan komitmen institusi agar mampu menjawab tantangan zaman dan memenuhi ekspektasi publik terhadap penegakan hukum yang profesional, berintegritas, dan berkeadilan,” ujar Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Pejabat yang Dilantik

Lima pejabat Kejaksaan Agung yang dilantik, yaitu:

1. Dr. Hendro Dewanto, S.H., M.Hum. sebagai Jaksa Agung Muda Pembinaan

2. Dr. Ponco Hartanto, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Sosial, dan Budaya

3. Katarinda Endang Sarwestri, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Pertimbangan dan Pengembangan Hukum

4. Dr. Iman Wijaya, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Akuntabilitas dan Informasi Publik

5. Sarjono, S.H., M.H. sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Kerja Sama Internasional

Arah dan Penekanan Tugas

Dalam arahannya kepada Jaksa Agung Muda Pembinaan, Burhanuddin menekankan pentingnya memperkuat kinerja bidang pembinaan sebagai pilar pendukung utama seluruh satuan kerja di lingkungan Kejaksaan. Ia meminta dilakukan perbaikan fasilitas kantor di daerah, penguatan sistem kepegawaian, serta peningkatan kerja sama antarbidang agar sejalan dengan kebijakan pimpinan.

Sementara kepada para Staf Ahli, Jaksa Agung menegaskan pentingnya fungsi analisis dan kajian strategis untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat dan responsif terhadap dinamika hukum, sosial, ekonomi, politik, dan teknologi yang berkembang di masyarakat.

“Pelantikan jabatan merupakan awal dari pengabdian yang lebih besar kepada bangsa dan negara. Jabatan yang dipercayakan hari ini harus dimaknai sebagai amanah untuk bekerja dengan penuh integritas, tanggung jawab, dan dedikasi,” tegas Jaksa Agung.

Kehadiran dan Penutup

Pelantikan turut dihadiri oleh Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, Ketua Komisi Kejaksaan Pujiyono Suwadi, Plt. Wakil Jaksa Agung Asep N. Mulyana, para Jaksa Agung Muda, Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI, Kepala Badan Pemulihan Aset, para Staf Ahli, serta pejabat Eselon II di lingkungan Kejaksaan Agung.

Acara berlangsung khidmat dan menandai komitmen Kejaksaan Agung dalam memperkuat reformasi birokrasi, meningkatkan integritas aparatur, serta memperkokoh tata kelola kelembagaan yang modern dan berkeadilan. (TJ)