Program Stimulus DTS 2021 Kominfo Targetkan Masyarakat Bertransformasi Digital

Digital Society Digital Community ( Shutterstock )
Program Digital Talent Scholarship (DTS) 2021 yang disediakan Kementerian Komunikasi dan Informasi sebagai sarana melatih talenta digital. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Sumber Daya Manusia, Kominfo Hary Budiarto menyatakan program DTS yang telah berjalan sejak tahun 2018 bertujuan menyediakan Sumber Daya Manusia (SDM) terampil dan berdaya saing di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
"Talenta digital menjadi salah satu kunci dari transformasi digital. Program DTS merupakan salah satu program untuk mendukung instruksi Bapak Presiden Joko Widodo tentang transformasi digital nasional, di mana ditargetkan 9 juta talenta digital terampil pada tahun 2030," kata Hary dalam siaran pers webinar Kominfo, dari Jakarta, Kamis (24/6/2021).
Hary mengatakan ada beberapa akademi dalam Program DTS 2021 yang bisa dipilih, salah satunya Thematic Academy. Program ini diperuntukkan bagi masyarakat untuk bisa melengkapi kehidupannya atau kebutuhan di dalam menyelesaikan kegiatan kegiatan sehari-hari, sehingga dapat menambah keahlian.
"Thematic Academy ini akan menawarkan beragam skema pelatihan dengan target peserta yang memang spesifik yaitu masyarakat yang membutuhkan beberapa kompetensi atau keahlian di dalam mendukung kegiatan kegiatan sehari-hari," kata Hary.
Hary menerangkan tentang Thematic Academy nantinya bisa dipilih peserta untuk mengikuti Pelatihan Video Content Creator, Scrum Master, atau IT untuk perbankan.
"Jadi, untuk IT perbankan ini kita lengkapi dengan magang sehingga diharapkan setelahnya mereka bisa langsung direkrut oleh Bank Mandiri, Bank BNI, maupun Bank BRI,” terang Hary.
Adapun skema pelatihan cyber security analyst publik menurutnya pentingnya privasi keamanan dalam transaksi data, informasi, atau mengkonfigurasi suatu jaringan komputer. Selain itu tersedia pelatihan Big Data Social Science untuk masyarakat atau peneliti yang membutuhkan analisis big data untuk produk riset.
Lebih lanjut, Hari mengatakan tersedia juga pelatihan khusus untuk wanita yaitu Woman in Tech Programming with Python yang diharapkannya setelah mendapatkan pelatihan peserta wanita mampu menjadi programmer.
"Jadi, kalau di-Bahasa Indonesiakan, para wanita ini akan diajarkan dengan coding yang diharapkan bisa menjadi programmer dengan cara-cara yang simple namun menggunakan bahasa programming yang kita namakan Phyton,” bebernya.
Hary memaparkan dalam program DTS 2021 selain pelatihan, talenta diberikan fasilitas pasca pelatihan dan peluang sertifikasi.
"Kami akan memberikan suatu beasiswa serta sertifikasi yang dibiayai, kemudian juga kita memberikan beberapa fasilitas ketika mereka sudah selesai melakukan pelatihan dan kami memiliki program-program pascapelatihan juga," paparnya.
Dalam hal itu Hary mengatakan upaya Kominfo mengembangkan program digitalisasinya melibatkan berbagai lembaga, asosiasi dan pihak-pihak lainnya.
Ia berharap adanya program tersebut, masyarakat mendapatkan informasi secara merata di seluruh wilayah Indonesia dan memperoleh suatu pelatihan-pelatihan gratis yang disiapkan pemerintah.
Editor :Tim Sigapnews