Professional Development for Teacher: Langkah Emas Guru Al-Azhar BSD dalam Transformasi Pendidikan

Foto: Pembekalan sebelas guru dan tiga pimpinan sekolah oleh Ketua beserta Pengurus Yayasan Muslim Bumi Serpong Damai
Jakarta, SigapNews -- Sekolah Islam Al-Azhar Bumi Serpong Damai (BSD) selalu berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi tenaga pengajar. Sejalan dengan komitmen tersebut, Sekolah Islam Al-Azhar BSD akan melaksanakan program "Professional Development on Deep Learning in STEM: A Comparative Study in Australian School".
Program ini akan memberangkatkan sebelas guru, tiga pimpinan sekolah, serta didampingi oleh Ketua beserta Pengurus Yayasan Muslim Bumi Serpong Damai untuk mengikuti serangkaian kegiatan pengembangan profesional intensif, termasuk eksplorasi mendalam mengenai integrasi Kurikulum STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) dan penguatan kemampuan Bahasa Inggris guru.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Yayasan Muslim Bumi Serpong Damai, menegaskan komitmen yayasan terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia. Program pengembangan profesional ini merupakan bagian dari strategi sekolah dalam menghadapi tantangan pendidikan abad ke-21, khususnya dalam integrasi Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) dengan pendekatan deep learning yang relevan dan kontekstual.
Melalui program ini, Sekolah Islam Al-Azhar Bumi Serpong Damai berharap dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan inspiratif bagi para peserta didik, sehingga mampu mencetak generasi unggul yang siap bersaing di kancah global. Inisiatif ini menjadi bukti nyata dedikasi sekolah dalam memberikan pendidikan terbaik.
Rangkaian kegiatan "Professional Development on Deep Learning in STEM: A Comparative Study in Australian School" akan berlangsung dalam dua tahap utama: tahap persiapan dan pelaksanaan. Tahap persiapan, yang telah dilaksanakan pada 21-25 Juli 2025, mencakup beragam sesi seperti Cultural Briefing & Soft Skills yang membekali guru dengan pengenalan budaya dan etika sosial di Australia, simulasi komunikasi antarbudaya, serta latihan listening & speaking untuk interaksi sehari-hari, bertujuan untuk meningkatkan kesiapan budaya dan membangun kekompakan tim.
Selanjutnya, pembinaan Ketua Yayasan Muslim BSD, H. Adang Kurnia Subagja, MBA. Berikut juga Wakil ketua Yayasan Muslim BSD, H. Boediman Soekrisman, M.Sc, dan Bendahara Yayasan Muslim Bumi Serpong Damai, Ibu Hj. Winny Rusbandi, memberikan pengarahan penting tentang program ini dan pesan-pesan esensial lainnya, serta diikuti sesi Professional Engagement untuk berbagi praktik terbaik dan menyiapkan ide gagasan yang akan dibagikan dengan rekan guru di Australia. Puncaknya, sesi simulasi keberangkatan memastikan kesiapan teknis para peserta sebelum bertolak ke Negeri Kanguru.
Selanjutnya tahap pelaksanaan akan dimulai pada 3-8 Agustus 2025, setibanya di Sydney pada 4 Agustus 2025, para guru akan langsung merasakan pengalaman otentik dengan menjelajahi ikon-ikon kota seperti Harbour Bridge dan Sydney Opera House, dalam sebuah Observation Task: English in Public Spaces yang dilanjutkan dengan Reflective Speaking Session untuk membangun kekompakan tim.
Salah satu sorotan utama dari program ini yaitu workshop intensif di Al Noori Islamic School pada 5-6 Agustus 2025. Fokus hari pertama, 5 Agustus, akan mendalami Deep Learning termasuk pembahasan mengenai STEM, sedangkan hari kedua, 6 Agustus, akan membahas mendalam mengenai STEM, dari STEM Tower Challenge hingga STEM Mini-Unit Planning Workshop dan Design Thinking Circle.
Melalui program workshop di Al Noori Islamic School, para guru akan mendapatkan pemahaman mendalam dan pengalaman langsung mengenai implementasi Deep Learning dan STEM dalam pengajaran, dibimbing oleh pakar seperti Joumana Dennaoui selaku Director of Education dan Farisha Khan selaku Head of STEM, Innovation, Arts and Technology.
Sesi-sesi ini dirancang untuk membekali para pendidik dengan strategi inovatif dalam pembelajaran berbasis proyek, pemikiran desain, serta teknik penilaian autentik yang relevan dengan kebutuhan pendidikan abad ke-21. Selain workshop, para guru juga akan mengunjungi Sydney University, kunjungan ini juga akan memberikan wawasan mengenai standar akademik internasional dan praktik terbaik dalam lingkungan pendidikan tinggi.
Seluruh pengalaman ini diharapkan tidak hanya memperkaya pengetahuan dan keterampilan mengajar para guru, tetapi juga menginspirasi mereka untuk terus berinovasi dalam metode pembelajaran Bahasa Inggris dan integrasi STEM di Sekolah Islam Al-Azhar Bumi Serpong Damai. Program ini akan diakhiri pada 8 Agustus 2025.
Dengan demikian, program "Professional Development on Deep Learning in STEM: A Comparative Study in Australian School" ini bukan sekadar perjalanan studi, melainkan investasi strategis Sekolah Islam Al-Azhar Bumi Serpong Damai pada peningkatan kualitas guru dan masa depan pendidikan yang lebih cerah bagi anak-anak bangsa.
Dengan membawa pulang ilmu dan pengalaman berharga dari Australia, para guru diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa inovasi dan semangat baru dalam dunia pendidikan di Indonesia.
Program ini secara keseluruhan akan menciptakan efek domino positif, tidak hanya bagi guru yang mengikuti, tetapi juga bagi seluruh komunitas sekolah dan pada akhirnya, bagi kemajuan pendidikan di tingkat nasional hingga internasional. (MSH-Sgp)
Editor :Syarif Hidayatullah
Source : Abdul Jawad