Kasus COVID19 Jakarta Kian Meningkat Ada Temuan Kasus Baru

JAKRTANEWS - Perkembangan kasus COVID-19 di Jakarta kian melonjak. Kasus baru pada Selasa (22/6) ditemukan 3.221 terkonfirmasi Covid-19.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, jumlah kasus baru berdasarkan data hasil tes PCR sebanyak 21.269 orang.

"Sebanyak 14.462 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 3.221 positif dan 11.241 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 4.440 orang dites, dengan hasil 597 positif dan 3.843 negatif," kata Dwi dikutip dari website resmi Pemprov Jakarta, Rabu (23/6/2021).

Dalam sepekan terakhir ada 112.455 orang dites PCR. Sementara total tes PCR DKI Jakarta telah mencapai 399.202 per sejuta penduduk. Adanya peningkatan jumlah tersebut, secara total di Jakarta mencapai 482.264 terkonfirmasi kasus.

"Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 131 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 32.191 (orang yang masih dirawat/isolasi). Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 482.264 kasus," kata Dwi.

Dwi mengungkapkan jumlah total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 442.059 orang dan meninggal dunia total 8.014 orang.

"Sebanyak 442.059 orang telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 91,7 persen, dan total 8.014 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,7 persen," ungkap Dwi.

Sementara untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 26,6 persen, sedangkan kasus positif secara total sebesar 11,3 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.

Vaksinasi COVID-19

Dwi mengatakan proses vaksinasi juga masih terus berlangsung dengan jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 8.815.157 orang.

"Jumlah sasaran vaksinasi total sebanyak 8.815.157 orang. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 3.513.012 orang (39,9 persen), dengan jumlah yang divaksin dosis 1 hari ini sebanyak 113.167 orang. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 1.891.658 orang (21,5 persen)," terang Dwi.

Dwi merinci data capaian vaksinasi gotong royong dosis 1 telah diberikan kepada 53.398 orang dan dosis 2 sebanyak 11.736 orang.

"Vaksinasi untuk warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan kepada 2.917.358 orang (36,9 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 1.356.385 orang (17,2 persen). Sedangkan, pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 595.654 orang (65,3%) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 535.273 orang (58,7%)," jelas Dwi.

Lebih lanjut, untuk memutus mata rantai penularan COVID-19, Dwi meminta masyarakat untuk berpartispasi dan lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Dwi menambahkan, Pemprov DKI Jakarta dan Satpol PP masih terus melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan tempat penanganan COVID-19 dan menyarankan kepada warga Jakarta untuk melakukan vaksinasi secara online guna mempercepat proses vaksin serta membuka kesempatan kepada masyarakat berkolaborasi sosial skala besar melalui layanan corona.jakarta.go.id/kolaborasi untuk berbagi sesama kepada yang membutuhkan bantuan terdampak pandemi COVID-19.