Kapolri Ungkap Strategi Wujudkan Mudik yang Aman dan Nyaman
Dipimpin Kapolri dan Panglima TNI, Senkom Hadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2024

Tampak atas, Ketua Senkom Provinsi Jakarta Ngadiyo (ke-2 kanan) diapit Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2024 di Silang Monas, Jakarta Pusat (3/4/2024).
Operasi Ketupat 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai dari tanggal 4 hingga 16 April 2024. Sebanyak 155.165 personel gabungan dari Polri, TNI, dan stakeholder terkait dikerahkan untuk mengamankan mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Senkom Mitra Polri sebagai mitra Polri siap mendukung kelancaran dan keamanan mudik Lebaran 2024. Senkom akan membantu Polri dalam berbagai hal, seperti pengaturan lalu lintas, pengamanan di pos-pos mudik, dan membantu masyarakat yang membutuhkan.
"Senkom siap membantu Polri dalam mengamankan mudik Lebaran 2024. Kami ingin masyarakat dapat mudik dengan aman dan nyaman." ujar Ngadiyo, Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jakarta.
Senkom Mitra Polri juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat mudik. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, patuhi peraturan lalu lintas dan selalu mengutamakan keselamatan.

Angkutan Lebaran Terpadu 2024
Terpisah Ketua Umum (Ketum) Senkom Mitra Polri Dr. KP.H. Katno Hadi, MM menyatakan dukungannya dalam membantu melancarkan mudik lebaran tahun 2024.
Sebagaimana yang sudah berjalan disetiap tahunnya, Senkom Mitra Polri selalu ikut terlibat membantu pemerintah dalam penanganan kelancaran mudik lebaran Idul Fitri, bahkan juga termasuk libur natal dan tahun baru, karenanya Senkom selalu diundang hadir di setiap Rakor Posko Terpadu bersama Kementerian Perhubungan.
“Alhamdulillah Senkom selalu dilibatkan dalam penanganan untuk membantu kelancaran, keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan menikmati perjalanan mudik lebaran. Bersama Kementerian Perhubungan kami selalu berkordinasi, bahkan untuk tahun 2024 Senkom Mitra Polri siagakan Call Center 24 Jam. Mau lapor atau butuh info arus mudik bisa hubungi Senkom,” jelas Ketum Senkom Katno Hadi.
Selanjutnya Ketum Senkom Katno Hadi menjelaskan, Senkom menyiapkan Call Center bagi masyarakat yang mau lapor atau butuh info arus mudik dengan menghubungi sic.senkom.or.id.di 081387244622.

hadiri Rakor Posko Terpadu Menteri Perhubungan, Rabu (3/4/2024).
"Dari hasil survei bahwa kurang lebih peningkatan 56 persen dibandingkan arus mudik tahun kemarin. Terjadi pergerakan kurang lebih 199 juta orang, yang tentunya harus kita berikan pelayanan dengan baik. Apakah mereka lalui jalur darat, laut, udara," kata Kapolri di Lapangan Monas, Jakarta, Rabu, 3 April 2024.
Lebih dalam, Kapolri menegaskan, TNI, Polri dan seluruh lintas sektoral yang terkait terus berupaya dan menyiapkan strategi demi mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
Menurut Kapolri, upaya yang dilakukan salah satunya adalah melakukan evaluasi terhadap catatan arus mudik tahun 2023, untuk dilakukan perbaikan-perbaikan pada arus mudik-balik tahun ini.
"Beberapa hal menjadi catatan kami, bahwa dari hasil evaluasi yang ada terkait kegiatan operasi ketupat 2023, ada beberapa catatan yang tentunya kita lakukan perbaikan untuk kegiatan operasi ketupat 2024," ungkap Kapolri.
Selain melakukan evaluasi, Kapolri menuturkan, upaya dan strategi selanjutnya adalah melakukan pengecekan langsung di lokasi arus mudik baik via darat, udara dan laut. Hal itu untuk mengetahui secara langsung, apa saja yang harus diperbaiki dan disiapkan demi menyambut arus mudik dan balik Lebaran.
"Hari ini kita akan melaksanakan pengecekan di jalur Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur sampai Bali. Ini semua untuk meyakinkan bahwa persiapan mudik tahun 2024 betul-betul bisa terselenggara dengan aman dan baik. Tentunya kami imbau karena kepadatan yang luar biasa apabila masyarakat bisa melaksanakan mudik lebih awal tentunya akan lebih baik. Karena tentu akan mengurangi potensi kemacetan di jalan," ucap Kapolri
Untuk potensi kemacetan di jalur darat khususnya jalan tol, Sigit mengungkapkan bahwa, pihaknya bersinergi dengan pihak terkait telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu lintas (lalin), yakni ganjil-genap, Contraflow, One Way. Kebijakan rekayasa lalin ini akan bersifat situasional.
"Disisi lain kami juga melakukan evaluasi agar dijalur arteri juga tidak terlalu terdampak atau tetap berjalan. Dan tentunya ini utamanya saat kita laksanakan kegiatan One Way, sehingga semuanya berjalan dengan baik," tutur Kapolri. (TJN)
Read more info "Dipimpin Kapolri dan Panglima TNI, Senkom Hadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2024" on the next page :
Editor :Tri Joko
Source : Senkom Provinsi Jakarta